expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Senin, 07 Juli 2014

JENIS TANAMAN PERTANIAN


Jenis tanaman pangan

        Indonesia adalah Negara agraris tempat tumbuh berbagai jenis tanaman pangan. Walaupun saat ini banyak sekali tanaman budidaya pertanian yang diekspor namun dulunya Indonesia pernah dikenal sebagai swasembada pangan. Hampir seluruh rakyat Indonesia mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokoknya.
          Oleh karena itu, sebagian besar tanaman pangan yang ditanam di Negara ini adalah padi. Daerah lumbung padi di Indonesia sebagian besar adalah di pulau Jawa, Bali, dan Sumatra. Walaupun sebagian besar beras diekspor dari Negara lain, namun ketiga pulau inilah yang menyumbang konsumsi beras nasional. Selain padi, makanan pokok lainnya adalah sagu, singkong, jagung, serta ubi.
          Tanaman pangan yang dapat ditemui sehari-hari dan ditanam di pekarangan rumah adalah sayur mayor dan buah-buahan yag dapat diolah menjadi masakan dan beberapa tanaman dapat dimakan tanpa harus dimasak. Di Jawa Barat, sebagian besar masyarakatnya biasa memakan sayur mentah yang dijadilan lalapan dan sebagian besar dari sayuran tersebut diambil dari kebun mereka sendiri.
          Memakan sayuran dari kebun sendiri lebih sehat daripada membeli sayuran di pasar karena sayuran kebun tumbuh secara alami tanpa terkena bahan-bahan berbahaya seperti pestisida. Banyak memakan sayuran dan buah sangatlah baik bagi kesehatan. Selain mengandung banyak serat dan vitamin, tanaman juga dapat membuat awet muda, memuluskan kulit serta melunturkan lemak.
          Selain kedua jenis tanaman tersebut, jenis tanaman pangan lainnya adalah tanaman yang dapat diolah menjadi makanan lain atau jenis holtikultura. Salah satu contoh jenis tanaman ini adalah kedelai. Kedelai dapat diolah menjadi tempe, tahu, susu, dan makanan lainnya. Tanaman holtikultura juga merupakan bagian dari pertanian yang memilik peranan penting bagi dunia indrustri di Indonesia.
          Tanaman tersebut menjadi bahan baku pokok untuk berbagai produk makanan, baik yang diawetkan/instan atau makanan kainnya. Selain itu, holtikultura juga mendatangkan devisa bagi Negara yaitu sebagai komoditas ekspor. Sayangnya dunia pertanian di Indonesia saat ini mengalami kemunduran.
          Hal ini disebabkan karena pemerintah tidak menaruh minat serius untuk mengembangkan berbagai bibit tanaman unggul seperti yang difokuskan pada jaman orde baru ketika Indonesia terkenal jaya sebagai Negara swasembada pangan yang menjadi kiblat percontohan Negara-negara lainnya terutama Negara tetangga.
          Namun, walaupun beberapa bahan makanan pokok dan tanaman holtikultura pennting saat ini masih diimpor dari Negara lain, kebutuhan tanaman pangan di Indonesia masih mencukupi untuk konsumsi pangan masyarakat Indonesia.




 Tanaman perkebunan

          Perkebunan tidak sepenuhnya sama dengan kebun. Perkebunan diusahakan secara intensif menggunakan berbagai mesin besar.
          Perkebunan adalah segala kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu pada tanaman tertentu pada tanah dan/atau media tumbuh lainnya dalam ekosistem yang sesusai, mengolah, dan memasarkan barang dan jasa hasil tanaman tersebut, dengan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi, permodalan serta manajemen untuk mewujudkan kesejahteraan bagi pelaku usaha perkebunan dan masyarakat. Tanaman yang ditanam bukanlah tanaman yang menjadi makanan pokok maupun sayuran untuk membedakannya dengan usaha lading dan hortikultura sayur mayor dan bunga, meski usaha penanaman pohon buah masih disebut usaha perkebunan. Tanaman yang ditanam umumnya berukuran besar dengan waktu penanaman yang relatif lama, antara kurang dari setahun hingga tahunan.
          Perkebunan dibedakan dari dari agroforestri dan silvikultur (budidaya hutan) karena sifat intensifnya. Dalam perkebunan pemeliharaan memegang peranan penting sementara dalam agroforesti dan silvikultur, tanaman cenderung dibiarkan untuk tumbuh sesuai kondisi alam. Karena sifatnya intensif, pekebunan hamper selalu menerapkan cara budidayamonokultur, kecuali untuk komoditas tertentu, seperti lada dan vanili. Penciri sekunder, yang tidak selalu berlaku, adalah adanya instalasi pengolahan atau pengemasan terhadap hasil panen dari lahan perkebuanan itu, sebelum produknya dipasarkan. Perkebunan dibedakan dari usaha tani pekarangan terutama karena skala usaha dan pasar produknya.
          Ukuran luas perkebunan sangat relative dan tergantung volume komoditas yang dihasilkan. Namun demikian, suatu perkebunan memerlukan suatu luas minimum untuk menjaga keuntungan melalui system produksi yang diterapkannya. Kepemilikan lahan bukan merupakan syarat mutlak dalam perkebunan, sehingga untuk beberapa komoditas berkembang system sewa-menyewa lahan atau system pembagian usaha, seperti Perkebunan Inti Rakyat (PIR)
          Sejarah perkebunan di banyak Negara kerap terkait dengan sejarah penjajahan/kolonialisme dan pembentukan suatu Negara, termasuk di Indonesia.
          Tanaman perkebunan terdiri dari tanaman perkebunan di dataran tinggi dan dataran rendah. Contoh tanaman peerkebunan di daratan tingi adalah cengkeh, teh, dan tembakau. Sedangkan contoh perkebunan di dataran rendah adalah kelapa, karet, dan kelapa sawit. Masing-masing tanaman perkebunan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia. Mislanya karet digunakan untuk membuat ban, tebu untuk membuat gula dan kelapa sawit untuk membuat minyak goreng.



Tanaman hortikultura

          Holtukultura (horticulture) berasa dari bahas latin hortus (tanaman kebun)  dan cultura/colere (budidaya), dan dapat diartikan sebagai budidaya tanaman kebun. Kemudian holtikultura digunakan secara lebih luas bukan hanya untuk budidaya di kebun. Istilah holtikultura digunakan pada jenis tanaman yang dibudidayakan. Bidang kerja holtikultura meliputi pembenihan, pembibitan, kultur jaringan, produksi tanaman, hama, dan penyakit, panen, pengemasan dan distribusi. Holtukultura merupakan salah satu metode budidaya peertanian modern.
          Holtukultura merupakan cabang dari agronomi. Berbeda dengan agronomi, hortikultura memfokuskan pada budidaya tanaman buah, tanaman bunga, tanaman sayuran, tanaman obat-obatan, dan taman. Salah satu cirri khas produk hortikultura adalah perisabel atau mudah rusak karena segar.
          Orang yang menekuni bidang hortikultura dengan professional disebut hortikulturis.
          Hortikultura adalah salah satu jenis tanaman yang di budidayakan manusia. Pengertian hortikultura adalah tanaman yang awalnya dibudidayakan di kebun atau pekarangan. Kemudian hortikultura digunakan secara lebih luas bukan hanya untuk budidaya di kebun. Ada macam-macam jenis tanaman hortikultura yang di bedakan berdasar hasil produknya.
Ciri-ciri dan contoh tanaman hortikultura yaitu :
  1. Mudah/cepat busuk, tetapi selalu dibutuhkan setiap hari dalam kedaan segar. Sejak panen samoau pasar memerlukan penanganan secara cermat dan efisien karena akan memperngaruhi kualitas dan harga pasar. Contoh : wortel, bayam, asparagus, kol. Sawi, kangkung, cabai, brokoli, tomat, terong, dsb
  2. Memiliki nilai estetika, jadi harus memenuhi keinginan masyarakat umum. Keadaan ini sangat sulit karena tergantung pada cuaca, serangan hama dan penyakit, namun dengan biayan tambuhan kesulitan itu dapat diatasi. Contoh : bunga gladiol, bunga sedap malam, bunga krisan, dsb.
  3.  Produksinya musiman, beberapa diantaranya tidak tersedia sepanjang tahun. Contohh : durian, langsat, rambutan, manggis, mangga, dsb
  4. Memerlukan volume (ruangan) yang besar, menyebabkan ongkos angkut menjadi besar pula dan harga pasar menjadi tinggi. Contoh : duriab
  5. Memiliki daerah penanaman yang sangat spesifik atau menuntut agroklimat tertentu. Contoh : jeruk tebas, durian balai karngan, langsat punggur, duku Palembang, jeruk garut, mangga indramayu, markisa medan, rambutan parit baru, nanas Palembang, dsb.



Senin, 21 April 2014

Microsoft Power Point


Pengertian dan sejarah Microsoft Power Point, dan elemen-elemen dan ikon-ikon yang ada pada Microsoft Power Point (selamat membaca! silahkan copas kalau untuk tugas) :
Microsoft Power Point

   I.      Pengertian
1.  Penjelasan umum
Microsoft PowerPoint atau Microsoft Office PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka,Microsoft Office, selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows dan juga Apple Macintosh yang menggunakan sistem operasi Apple Mac OS, meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan di atas sistem operasi Xenix. Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran dan pebisnis, para pendidik, siswa, dan trainer. Dimulai pada versi Microsoft Office System 2003, Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja menjadi Microsoft Office PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah versi 12 (Microsoft Office PowerPoint 2007), yang tergabung ke dalam paket Microsoft Office System 2007.
2.  Sejarah
Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama Forethought, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi PowerPoint.
Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer yang didukungnya adalah Apple Macintosh. PowerPoint kala itu masih menggunakan warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi 2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990, PowerPoint telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali Basic Edition).
 II.      Elemen-elemen
Elemen Jendela Microsoft Power Point beserta dengan fungsinya :
1.     Office Button terdiri atas perintah New Document, Open, Convert, Save, Save as, Print, Prepare, Send, Publish, dan Close.
2.    Quick Access Toolbar terdiri dari tombol yang dapat mempercepat kerja pengguna. Isinya hamper sama dengan perintah-perintah di Office Button.
3.    Menu Bar terdiri dari perintah menu utama Microsoft PoewerPoint 2007 yaitu
4.    Title Bar berisi nama file dan program aplikasi yang sedang aktif.
5.    Tool Bar merupakan tombol-tombol bergambar yang memiliki fungsi tertentu dan digunakan untuk menjalankan suatu perintah dengan cepat dan mudah.
6.    Tombol ukuran, digunakan untuk mengatur ukuran jendela kerja. Menu yang terdapat pada tombol ukuran antara lain :
a.    Restore untuk mengubah/mengatur ukuran tampilan Microsoft PoerPoint 2007 ke ukuran yang kita kehendaki dan tidak terkunci pada layar desktop.
b.    Minimize untuk menyembunyikan tampilan Microsoft powerPoint 2007
c.    Maximize untuk mengubah ukuran jendela Microsoft powerpoint 2007
d.    Close  untuk meutup jendela Microsoft powerpoint 2007
7.    Document Area merupakan lembar kerja yang aktif.
8.    Scrool Bar Vertical merupakan perintah untuk menggeser layar  ke atas atau ke bawah.
9.    Scrool Bar Horizontal merupakan perintah untuk menggeser layar  kekiri atau ke kanan.
10.  Zoom merupakan perintah untuk memperbesar dan memperkecil tampilan pada lembar kerja.
11.  Slide adalah tempat dimana materi-materi dan isi dari presentasi yang anda buat akan ditempatkan.
12.  Number slide adalah penomoran/nomor pada slide
13.  Ruler (mistar) merupakan fasilitas bantuan berupa petunjuk ukuran pada dokumen.
14.  Page Notes adalah catatan singkat yang dapat diisi dan berkaitan dengan slide yang anda buat.

III.      Ikon – ikon
Ikon-ikon yang ada pada power point :
1.     File
Menu file berfungsi untuk membuat, membuka, menyimpan, mencetak, mengatur ukuran halaman hingga menutup suatu dokumen yang kiti tool-tool yang terdapat dalam menu file fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu File. Fungsi Menu File :
·         New                            : Untuk membuat lembar kerja baru
·         Open                           : Untuk membuka file dokumen yang pernah kita buat
·         Close                           : Untuk menutup file yang sudah sedang aktif
·         Save                            : Untuk menyimpan file yang sudah dikerjakan atau sedang dikerjakan.
·         Save as                       : Untuk menyimpan file yang sudah dikerjakan atau sedang dikerjakan dengan nama file baru.
·         Save as Web Page    : Untuk menyimpan file yang sudah dikerjakan atau sedang dikerjakan dengan nama file baru.
·         Search                        : Untuk mencari file atau nama file
·         Versions                     : Untuk menampilkan tanggal dan waktu masing-masing versi yang disimpan dan nama orang yang menyimpan.
·         Web Page Preview    : Untuk menampilkan file yang aktif sebagai halaman web dalam browser sehingga kita dapat melihat seperti apa dokumen yang dibuat sebelum diterbitkan/dicetak.
·         Page Setup                 : Untuk menentukan margin dan ukuran kertas.
·         Print Preview             : Untuk melihat tampilan dokumen sebelum dicetak
·         Print                            : Untuk mencetak dokumen yang kita buat
·         Send to                      : Untuk mengirim dokumen ke media lain seperti Microsoft Powerpoint
·         Properties                  : Untuk menampilakn informasi tentang dokumen yang aktif
·         Exit Untuk                 : keluar dari program Microsoft Office
2.     Edit
Menu Edit berfungsi untuk mengedit (melakukan perubahan dengan cara menambah, menghapus, memotong, menyalin, membatalkan, mengatur pemunculan objek, dan lain-lain. Berikut ini merupakan berbagai fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu Edit. Fungsi Menu Edit :
·         Undo                           : Untuk membatalkan perintah terakhir
·         Repeat                        : Untuk membatalkan Undo
·         Cut                              : Untuk memotong suatu objek seperti kata, kalimat, gambar dan memasukkannya ke clipboard atau dokumen lain.
·         Copy                            : Untuk meng-copy atau menyalin suatu objek ke dalam clipboard atau dokumen lain.
·         Office Clipboard      : Untuk mengatur pemunculan objek dari clipboard
·         Paste                           : Untuk memunculkan suatu objek dari dalam clipboard atau dokumen lain.
·         Paste Special             : Paste dengan kriteria tertentu
·         Paste as Hyperlink    : Untuk memunculkan objek dari dalam clipboard namun tetap ada hubungannya walau berada di tempat yang berbeda.
·         Clear                           : Untuk menghapus format atau objek yang dipilih.
·         Select All                   : Untuk memilih/memberi tanda blok hitam pada seluruh lembar kerja
·         Find                             : untuk mencari mencari kata yang dikehendaki
·         Replace                       : untuk mengganti kata
·         Go to                           : untuk berpindah halaman, baris, kolom, objek, dan lain-lain.
·         Links                           : untuk membentuk hubungan
·         Object                        : untuk mengedit object
3.     View
Menu View berfungsi untuk mengatur tampilan layar dari dokumen yang kita kerjakan. Berikut ini merupakan berbagai fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu View. Fungsi Menu View :
·         Normal                       : untuk menampilkan tampilan layar yang normal atau tampilan standar (default)
·         Web Layout               : untuk menampilkan tampilan editing dokumen kita ketika muncul di web browser.
·         Print Layout               : Untuk menampilkan print layout yang berupa sebuah tampilan editing dokumen kita ketika akan mencetak.
·         Outline                       : untuk memindahkan tampilan editing dokumen kita ke tampilan outline view, sehingga kita dapat memeriksa dan bekerja dengan struktur file dokumen kita dalam bentuk outline klasik.
·         Task Pane                   : untuk menampilkan Task Pane
·         Toolbars                     : untuk menampilkan dan menyembunyikan toolbar-toolbar yang dikehendaki
·         Ruler                           : untuk menampilkan dan menyembunyikan/menghilangkan penggaris yang ada di atas area kerja
·         Document Map          : merupakan layar vertikal yang berfungsi juga sebagai peta dokumen untuk memberitahukan letak/posisi dokumen kita sekarang.
·         Header and Footer   : untuk membuat header dan footer
·         Footnotes                   : untuk membuat catatan kaki
·         Markup                       : untuk memunculkan atau menyembunyikan komentar
·         Full Screen                : untuk menggunakan tampilan layar menjadi tampilan penuh layar
·         Zoom                           : untuk memperbesar tampilan
4.    Insert
Menu insert berfungsi untuk menyisipkan teks, tanggal atau waktu, simbol, diagram, file, objeck, dan sebagainya. Selain itu dapat digunakan untuk memberi nomor halaman pada dokumen yang kita kerjakan. Berikut ini merupakan berbagai fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu insert. Fungsi Menu Insert :
·         Break                          : untuk menentukan jenis perpindahan
·         Page Number             : untuk memberi nomor halaman
·         Date and Tim            e          : untuk menyisipkan tanggal
·         Auto Text                  : untuk menyisipkan teks
·         Field                            : untuk menyisipkan field
·         Symbol                       : untuk menyisipkan simbol
·         Comment                    : untuk menyisipkan komentar dan catatan
·         Reference                  : untuk menyisipkan footnote, caption, cross reference, dan index
·         Web Component       : komponen dari web
·         Picture                       : untuk menyisipkan gambar
·         Diagram                     : untuk menyisipkan diagram
·         Text Box                    : untuk menyisipkan text box
·         File                              : untuk menyisipkan file
·         Object                       : untuk menyisipkan objek
·         Bookmark                   : untuk menyisipkan bookmark
·         Hyperlink                   : teks atau grafik yang kita kirimkan ke suatu file, dokumen HTML
5.    Format
Menu Format berfungsi untuk menentukan jenis huruf, paragraf, memberikan penomoran, membuat jenis kolom dalam teks, memberi bingkai dan arsiran, mengatur huruf besar dan kecil dan berbagai hal yang berkaitan dengan format dokumen. Untuk lebih jelasnya mengenai fungsi menu format, berikut berbagai fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu format. Fungsi Menu Format :
·         Font                            : untuk menentukan jenis huruf dan atributnya.
·         Paragraph                  : untuk menentukan jenis paragraf
·         Bullet & Numbering  : untuk memberikan bullet dan penomoran
·         Border and Shading : untuk memberikan bingkai dan arsiran
·         Columns                      : untuk membuat jenis columns
·         Tabs                           : untuk menentukan batas tabulasi
·         Drop Cap                    : untuk memberikan efek drop cap
·         Text Direction          : untuk mengatur arah horizontal dan vertikal dari teks yang diketik.
·         Change case              : untuk mengatur huruf besar dan kecil
·         Background                : untuk memberikan warna latar belakang dokument yang dikerjakan
·         Theme                        : untuk mengatur format tampilan theme yang akan digunakan pada sebuah halaman web, dokumen, dan pesan email.
·         Frame                         : untuk membuat tabel daftar isi dengan menggunakan heading dari dokumen dan menempatkan di sebelah kiri halaman frame.
·         Auto Format                         : untuk mengubah format menjadi format dokumen atau surat
·         Styles & Formating  : untuk mengubah style dan format
·         Reveal & Formating : untuk menampilkan task panel reveal formatting yang berfungsi untuk menentukan format suatu teks.
·         Object                       : untuk memformat object
6.    Tools
Menu Tools berfungsi untuk memeriksa ejaan, memilih bahasa yang dikehendaki, menghitung banyak kata atau karakter, memproteksi dokumen, dan sebagainya. Untuk lebih jelasnya perhatikan fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu Tools berikut ini. Fungsi Menu Tools :
·         Spelling & Grammar : untuk memeriksa ejaan
·         Language                    : untuk memeriksa ejaan
·         File Broken Text       : untuk mengatur dan menyusun text yang berantakan atau tak beraturan (fasilitas ini terdapat dalam Microsoft Word Window XP)
·         Word count               : untuk menghitung banyaknya kata, paragraf, baris, karakter, dan halaman
·         Auto Summarize       : untuk merangkum poin-poin secara otomatis dalam dokumen
·         Speech                       : untuk mengubah perintah keyboard/mouse dengan suara menggunakan bahasa yang dikenal oleh Microsoft Office
·         Track Change            : untuk menandai perubahan-perubahan yang dilakukan dalam dokumen terakhir/baru atau yang sedang dikerjakan, dan mencatat setiap perubahan tersebut saat dilihat kembali.
·         Compare&MergeDocument: untuk membandingkan dan menggabungkan dokumen                      
·         Protect Document    : untuk memproteksi dokumen
·         Online Collaboration : untuk melakukan kolaborasi dengan para pengguna internet seperti diskusi maupun net meeting.
·         Letters and Mailing : untuk membuat surat dan label
·         Tools on the Web     : untuk melihat fungsi tools secara online
·         Macro                         : untuk membuat macro
·         Template&Add-Ins   : untuk membuat templates
·         AutoCorrectOptions: untuk membuat autocorrect
·         Customize                  : untuk melihat tombol toolbar, menu, dan shortcut key
·         Options                       : untuk memodifikasi setting program dari Microsoft Office
7.    Table
Menu Table berfungsi untuk membuat tabel, menyisip tabel dalam teks dokumen, mengurutkan data, dan segala hal yang berkaitan tabel. Untuk lebih jelasnya perhatikan fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu Table berikut ini. Fungsi Menu Table :
·         Draw Table                : untuk menggambar tabel
·         Insert                         : untuk menyisipkan tabel, kolom, baris, atau sel
·         Delete                         : untuk menghapus table, kolom, baris, atau sel
·         Select                         : untuk menyeleksi tabel, kolom, baris, atau sel
·         Merge Cells                : untuk menggabungkan sel-sel terpilih
·         Split Cells                  : untuk membagi sel kolom pada tabel menjadi beberapa sel kolom yang lebih kecil
·         Split Table                 : untuk memisahkan tabel
·         Table auto Format   : untuk membuat format tabel secara otomatis
·         Autofit                       : untuk menyesuaikan lebar kolom pada tabel dengan lebar window secara otomatis
·         Heading Rows Repeat: untuk menunjuk baris terpilih untuk menjadi heading table yang diulang pada halaman selanjutnya.
·         Convert                      : untuk mengkonversi bentuk teks ke bentuk tabel atau sebaliknya
·         Sort                            : untuk mengurutkan data
·         Formula                      : untuk memberikan formula (perhitungan matematika)
·         Show Gridlines          : untuk memunculkan atau menyembunyikan garis bantu
·         Table Properties       : untuk menampilkan properties untuk table

8.    Window
Menu Window berfungsi untuk membuka jendela baru, menyusun semua jendela yang aktif dan melihat dokumen yang sedang aktif. Untuk lebih jelasnya perhatikan fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu Windo berikut ini. Fungsi Menu Window :
·         New Window  : untuk membuka jendela baru
·         Arrange All    : untuk menyusun semua jendela yang aktif
·         Split                : untuk membagi lembar kerja yang aktif menjadi dua bagian
·         1 Document2 : untuk melihat seluruh dokumen yang aktif
9.     Help
Salah satu fungsi Menu Help adalah memunculkan fasilitas help yang bisa membantu kita menyelesaikan masalah yang dihadapi pada saar menggunakan fasilitas Microsoft Word, termasuk informasi mengenai suatu ikon. Untuk lebih jelasnya perhatikan fungsi dari tool-tool yang terdapat dalam menu Help berikut ini. Fungsi Menu Help :
·         Microsoft Word Help          : untuk memunculkan fasilitas help yang bisa membantu kita menyelesaikan masalah.
·         Show the Office Assistant : untuk menampilkan atau menyembunyikan office assistant
·         What’s This                           : untuk meminta penjelasan mengenai icon yang ditunjuk
·         Office on the Web              : untuk meminta informasi terkini dari office web site
·         Activate Product                  : untuk memunculkan Activate Product
·         Word Perfect Help              : untuk memberikan informasi bagi pemakai Word Perfect
·         Detect and Repair                : untuk mencari dan memperbaiki kesalahan secara otomatis
·         About Microsoft Word       : untuk menampilkan informasi mengenai program Microsoft Word yang kita gunakan.